Batu Bara-Beritasatunews.id | Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB) kini menanti sikap tegas Pj Bupati Batu Bara. terkait perekrutan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), proses konstruksi dan pelaksanaan Ramadan Fair, yang mana sejak tiga bulan terakhir menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Pada agenda Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batu Bara, mewakili Fraksi PBB Edi Syahputra menyampaikan, dalam proses perekrutan ASN PPPK tahun 2023 mengakibatkan beberapa Oknum ASN di Kabupaten Batu Bara menjadi tersangka di Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut), sehingga masyarakat menunggu sikap tegas Pj Bupati Batu Bara terhadap proses administrasi selanjutnya, terlebih bagi mereka yang sudah dinyatakan lulus seleksi.
Bukan itu saja, kata Edi, munculnya masalah proses konstruksi, baik itu yang berkaitan dengan kualitas pekerjaan dan penyelesaian pembayaran hasil pekerjaan, seperti pembangunan kantor Bupati Kabupaten Batu Bara, Pembangunan Stadion Sepakbola, dan beberapa kegiatan lainnya.
Begitu juga terkait pemanfaatan lahan pusat perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara yang belum dibangun, baik itu yang berkaitan dengan hasil tanaman sawit maupun tanaman ubi, yang menuntut adanya transparansi pengelolaannya dari Pemkab Batu Bara.
Selain itu, kata Edi, pelaksanaan Ramadan Fair yang sedang berlangsung saat ini dimulai dari tanggal 23 hingga 28 Maret 2024, apakah kegiatan tersebut sudah tercantum dalam program kerja Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Batu Bara.
“Beberapa persoalan krusial yang menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat Kabupaten Batu Bara menanti sikap tegas Pj Bupati Batu Bara,” kata Edi, saat menyampaikan pandangan umum, di ruang rapat Paripurna DPRD Kabupaten Batu Bara, Selasa (26/3/2024). * B1N-Samri Sinaga/Sudarno