Medan-Beritasatunews.id | Polisi urai kepadatan kendaraan di lima titik menuju Medan pada Lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M, di antaranya terjadi di wilayah Kepolisian Resor (Polres) Labuhanbatu Selatan (Labusel) tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman 2, Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara (Polda Sumut) Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, hal ini terjadi karena tingginya intensitas volume kendaraan yang melintas terutama dari arah Riau.
Kemudian, disusul adanya kerusakan jembatan kembar sehingga hanya satu ruas jembatan yang bisa digunakan.
“Tingginya intensitas kendaraan dan ada jembatan kembar rusak, sehingga hanya 1 yang bisa digunakan,” jelas Hadi.
Wilayah selanjutnya ialah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman Kilometer (Km) 48-75 Aek Kanopan Timur, Kecamatan Kualuh Hulu, Labuhanbatu Utara, terjadi kepadatan lalu lintas mencapai 3 Km, hal ini terjadi karena tingginya intensitas kendaraan pemudik yang melintas.
Untuk itu, polisi urai kepadatan kendaraan untuk menghindari kemacetan dengan mengatur lalu lintas, serta melakukan rekayasa lalu lintas hingga akhirnya bisa terurai setelah 2 jam.
“Posko akan terus mengendalikan situasi dan kondisi lapangan, beberapa ruas jalan yang padat sejauh ini bisa terurai dengan baik, diimbau pemudik untuk tetap mematuhi petunjuk dan arahan petugas di lapangan,” pungkasnya.
Polda Sumut mencatat, jumlah kecelakaan lalu lintas selama arus mudik lebaran 2024 sebanyak 41 kejadian.
Dari data yang dihimpun Command Center Polda Sumut, terhitung mulai 4 April hingga 8 April 2024 jumlah kecelakaan sebanyak 41 kejadian, di antaranya 10 orang meninggal dunia, 19 luka berat dan 51 orang luka ringan. Kerugian materil 5 hari belakangan ini mencapai Rp185,7 juta.
Sementara data arus mudik 2023 jumlah kecelakaan lalu lintas mencapai 22 kejadian, di antaranya 8 orang meninggal dunia, 5 orang luka berat, serta luka ringan sebanyak 26 orang.
“Command Center Polda Sumut mencatat jumlah kejadian sejak dimulai Operasi Ketupat Toba ada 41 kejadian. 10 meninggal dunia, kejadian ini menurun dari tahun lalu dalam operasi yang sama,”kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (9/4/2024). * B1N-Rizal/Ril
