Madina–Beritasatunews.id: Banjir dan longsor melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara. Sejumlah sungai meluap dan beberapa tempat mengalami longsor, mengakibatkan akses jalan menuju kawasan pantai barat lumpuh total.
Tingginya curah hujan yang mengguyur beberapa hari terakhir, mengakibatkan meluapnya sungai dan mengakibatkan ribuan rumah warga terendam, puluhan hektare areal persawahan tergenang air setinggi 0,5 sampai 1 meter, serta merusak fasilitas umum.
Adapun sungai yang meluap tersebut di antaranya Sungai Batang Natal, Sungai Batang Gadis, Sungai Simalagi, Sungai Aek Mata, dan Sungai Rantopuran.
Data sementara yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madina, ada 14 kecamatan yang terendam banjir akibat meluapnya sungai-sungai besar. Yakni di Kecamatan Panyabungan Kota dengan Sungai Batang Gadis, Sungai Aek Pohon, Sungai Aek Mata, Sungai Aek Ranto Puran.
Kemudian Kecamatan Panyabungan Utara, Panyabungan Timur, Panyabungan Selatan, Kecamatan Hutabargot, Nagajuang, Kecamatan Batang Natal. Selain itu, Kecamatan Lingga Bayu, Kecamatan Ranto Baek, Kecamatan Natal, dan Kecamatan Sinunukan, Kecamatan Panyabungan Barat, dan Kecamatan Muara Batang Gadis .
Dalam musibah tersebut, ribuan perumahan penduduk terendam. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina, Subuki menyampaikan, banjir yang terjadi akibat tingginya curah hujan yang melanda beberapa daerah dalam dua hari ini.
