Polres Samosir Lakukan Pengamanan Eksekusi Lahan di Desa Maduma

Polres Samosir Lakukan Pengamanan Eksekusi Lahan di Desa Maduma

Samosir-Beritasatunews.id | Kepolisian Resor (Polres) Samosir yang dipimpin langsung oleh PS Kabag Ops Polres Samosir AKP Tito Juardi, lakukan pengamanan proses eksekusi lahan di Desa Maduma, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.

Dasar pelaksanaan Polres Samosir lakukan pengamanan ini adalah permintaan dari Ketua Pengadilan Negeri (PN) Balige untuk mendukung kelancaran eksekusi. Pengamanan melibatkan 58 personel dari Polres Samosir, Polsek Simanindo dan dibantu oleh Personel Koramil 01/Simanindo, serta Kepala Desa (Kades) Maduma Daya Matius Turnip.

AKP Tito Juardi, dalam arahannya kepada petugas, menyampaikan pentingnya pengamanan yang profesional dan humanis.

Baca Juga : Polres Samosir Kawal Ketat Eksekusi Lahan dan Bangunan di Desa Lumban Suhi-Suhi Toruan

“Laksanakan tugas dengan baik, pastikan pengamanan melekat kepada panitera, petugas Badan Pertanahan Nasional (BPN), pihak pemohon, pihak termohon, serta alat eksekusi. Utamakan sikap humanis agar kegiatan berlangsung lancar dan kondusif,” ujarnya.

Proses eksekusi dipimpin oleh Panitera Pengadilan Negeri Balige Riswan Harahap, S.H., didampingi Panitera Muda Perdata Heppi Sinaga, S.H., dan Juru Sita Robert Simanjuntak, S.H. Eksekusi ini juga dihadiri oleh pihak pemohon STS, serta pihak termohon JT, beserta keluarga masing-masing.

Kegiatan diawali dengan pembacaan Surat Penetapan Pengadilan Negeri Balige yang berisi perintah untuk mengosongkan dan menyerahkan tanah objek perkara kepada pemohon. Objek eksekusi meliputi dua bidang tanah yang terlibat dalam sengketa hukum.

Sekitar pukul 13.00 WIB, rangkaian eksekusi selesai. Panitera Pengadilan Negeri Balige secara resmi menyerahkan objek eksekusi kepada pemohon untuk dikelola dan dikuasai.

Pejabat sementara Kasi Humas Polres Samosir, Bripka Vandu P. Marpaung, menyampaikan bahwa kelancaran pelaksanaan eksekusi ini berkat persiapan matang, mulai dari penggalangan komunikasi kepada kedua belah pihak hingga pengamanan terstruktur.

“Dengan perencanaan yang baik dan dukungan 58 personel yang bertugas sesuai ploting masing-masing, kegiatan eksekusi lahan berjalan aman dan terkendali,” ujar Bripka Vandu. * B1N-Sonny Simbolon