Solok – Beritasatunews.id | Dampak Pandemi corona, terjadinya refocusing anggaran, apalagi semacam Kabupaten Solok yang Pendapatan Asli Daerah (PAD) nya sangat kecil, niscaya sulit untuk mandiri dalam pembangunan.
Dengan kehadiran Bupati Epyardi Asda, mantan anggota DPR RI tiga periode yang berlatar belakang pengusaha banyak relasi, niscaya mensiasati membangun daerah, sudah dipastikan melakukan berbagai lobbying melalui koneksi dan kemampuan lebih yang ia punyai.
Justru disinilah peranan seorang kepala daerah yang telaten dan harus memutar otak untuk selalu melakukan terobosan dalam menggaet dana dari pemerintahan pusat agar pembangunan di daerah dapat terlaksana sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Solok bersama Kepala SKPD mendatangi beberapa kementerian di pemerintah pusat.
“Kunjungan kerja yang dilakukan guna memaksimalkan pemanfaatan dana pembangunan dari pemerintah pusat melalui Kementerian terkait dengan program prioritas daerah,” sebut Bupati, Rabu (16/2/2022) dalam relis yang ditebar Kominfo.
Gunanya tiada lain adalah menggenjot pembangunan di Kabupaten Solok, baik itu pembangunan fisik maupun untuk pembangunan non fisik, terutama pembangunan yang bersentuhan langsung untuk mewujudkan visi ‘Mambangkik Batang Tarandam’ Menjadikan Kabupaten Solok menjadi Kabupaten terbaik di Sumatera Barat.
“Dalam masa pemerintahan yang singkat, saya bersama dengan kepala SKPD menyambangi sejumlah kementerian guna memaksimalkan pembangunan, terutama kementerian yang bersentuhan langsung dengan pilar pembangunan yang saya terapkan di Kabupaten Solok,” ucapnya.
Ketika kunjungan Bupati ke Perpustakaan Nasional RI, diterima langsung oleh Kepala, yaitu Dr M Syahri Bando beserta jajarannya di Gedung Perpustakaan Nasional, Senin (14/02/2022) Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
“Kita menyampaikan usulan pembangunan gedung Perpustakaan untuk daerah Kabupaten Solok dengan anggaran dana pusat melalui kepala Perpustakaan Nasional. Kita ingin adanya perpustakaan yang representatif, sehingga meningkatkan minat baca bagi masyarakat untuk kecerdasan,” tukuknya.
Kepala Perpustakaan Nasional, Dr M Syahri Bando menyambut baik kedatangan pemerintah Kabupaten Solok dalam upaya jemput bola untuk membangun kemajuan daerah. M Syahri menjanjikan akan membantu apa yang diprogramkan oleh pemerintah Kabupaten Solok dalam bidang Perpustakaan demi upaya peningkatan minat baca bagi masyarakat Kabupaten Solok.
Dr. M. Syahri Bando menyatakan, Perpustakaan Nasional siap untuk mendukung terhadap usulan yang disampaikan oleh pemerintah Kabupaten Solok. dan sebagai tindak lanjutnya Perpustakaan Nasional akan berkoordinasi langsung dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sebagai lembaga perencanaan pembangunan Nasional RI.
“Kita Perpustakaan Nasional siap membantu apa yang telah diprogramkan oleh pemerintah Kabupaten Solok dalam bidang Perpustakaan sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca bagi masyarakat,”katanya seperti ditirukan. * B1N-Ys